Sustainable Living – Dalam era modern ini dengan perkembangan teknologi yang sudah sangat mumpuni, sustainability telah menjadi pusat perhatian bagi banyak individu yang peduli akan masa depan bumi kita. Sustainable living atau gaya hidup berkelanjutan, yang menekankan penggunaan sumber daya secara bijaksana dan ramah lingkungan, semakin menjadi tren di kalangan masyarakat global, termasuk di Indonesia. Tidak hanya menyokong keseimbangan alam, tetapi juga mempromosikan kesejahteraan manusia jangka panjang.
Lantas, apa itu sustainable living? Bagaimana penerapan sustainable living dalam kehidupan sehari-hari serta manfaatnya?
Apa itu Sustainable Living?
Sustainable living atau sustainable lifestyle adalah pendekatan untuk hidup yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan saat ini tanpa mengorbankan kemampuan generasi masa depan untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri. Ini mencakup berbagai aspek kehidupan, termasuk pola makan, transportasi, pengelolaan limbah, konsumsi energi, dan banyak lagi. Pada intinya, gaya hidup berkelanjutan bertujuan untuk menciptakan keseimbangan antara kebutuhan manusia dan kelestarian lingkungan.
Penerapan Sustainable Living dalam Kehidupan Sehari-hari
Menerapkan gaya hidup berkelanjutan bisa Anda mulai dari hal-hal kecil dalam keseharian. Berikut adalah beberapa contoh penerapan sustainable living yang bisa Anda lakukan:
1. Mengurangi Penggunaan Plastik
Salah satu langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Alih-alih menggunakan botol air plastik, bawalah botol air minum yang dapat diisi ulang. Selain itu, bawa tas belanja kain ketika pergi berbelanja untuk menghindari penggunaan kantong plastik.
2. Memilih Makanan Lokal dan Musiman
Pilihlah makanan lokal dan musiman saat berbelanja bahan makanan. Ini membantu mengurangi jejak karbon karena mengurangi jarak transportasi yang diperlukan untuk membawa makanan ke toko-toko. Selain itu, makanan lokal cenderung lebih segar dan memiliki rasa yang lebih baik!
3. Menggunakan Transportasi Publik
Jika memungkinkan, gunakan transportasi publik atau berkendara berbagi seperti carpooling atau ride-sharing. Ini membantu mengurangi emisi gas buang dari kendaraan pribadi dan mengurangi kemacetan lalu lintas.
4. Menghemat Energi di Rumah
Penerapan sustainability living selanjutnya adalah dengan mempertimbangkan untuk menghemat energi di rumah dengan mematikan perangkat listrik saat tidak digunakan, menggunakan lampu LED yang lebih efisien, dan mempertimbangkan untuk menginstal panel surya untuk menghasilkan listrik bersih. Tak cuma baik untuk lingkungan, gaya hidup ini secara tidak langsung dapat menghemat pengeluaran Anda.
5. Mengelola Limbah dengan Bijaksana
Pengelolaan dan pengurangan limbah merupakan contoh penerapan sustainability living lainnya. Hal ini bisa Anda mulai dengan memisahkan sampah organik dan non-organik, daur ulang barang-barang yang dapat didaur ulang, dan pertimbangkan untuk mengkompos sampah organik untuk mengurangi jumlah sampah yang masuk ke tempat pembuangan akhir.
6. Mendukung Bisnis dan Produk Ramah Lingkungan
Cari dan dukung bisnis dan produk yang memprioritaskan praktik ramah lingkungan. Penerasan sustainability living satu ini bisa berupa membeli produk dengan label sertifikasi lingkungan atau mendukung bisnis yang berkomitmen untuk menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan.
7. Edukasi dan Berbagi Pengetahuan
Tidak ada yang lebih kuat daripada pengetahuan. Bagikan informasi tentang gaya hidup berkelanjutan dengan teman, keluarga, dan komunitas Anda. Berbagi tips dan trik serta menjelaskan pentingnya keberlanjutan dapat menginspirasi orang lain untuk melakukan perubahan positif.
Untuk membentuk generasi penerus bangsa yang sadar dan peka akan keberlanjutan, peran dunia pendidikan tentu tak bisa disepelekan. Lewat program-program Putra Sampoerna Foundation, Anda bisa berkontribusi langsung dalam membangun dunia pendidikan yang lebih baik.
Manfaat Sustainable Living
Mengadopsi gaya hidup berkelanjutan membawa sejumlah manfaat positif, baik bagi individu maupun planet kita. Berikut beberapa manfaat dari penerapan sustainable living dalam kehidupan sehari-hari.
1. Mengurangi Jejak Karbon
Dengan mengurangi konsumsi energi dan menggunakan sumber daya alami secara efisien, kita dapat mengurangi emisi karbon. Berkurangnya jejak karbon ini memberikan dampak positif bagi kelestarian lingkungan karena mengurangi polusi atau pencemaran udarayang mampu memicu efek rumah kaca.
2. Meningkatkan Kesehatan
Gaya hidup berkelanjutan atau sustainable living sering kali berarti mengonsumsi makanan organik dan melakukan aktivitas fisik secara teratur. Hal ini secara tidak langsung dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
3. Menghemat Uang
Menerapkan sustainable living berarti menjauhi perlaku konsumtif. Mengurangi konsumsi barang-barang yang tidak perlu dan beralih ke energi terbarukan dapat menghemat uang dalam jangka panjang.
4. Mendorong Inovasi dalam Teknologi Bekelanjutan
Semakin tingginya kesadaran akan sustainable living dan permintaan akan solusi ramah lingkungan mendorong inovasi dalam teknologi dan desain yang lebih berkelanjutan. Mulai dari teknologi hingga dunia fashion, semuanya berlomba-lomba untuk menghadirkan inovasi baru yang lebih mengedepankan keberjalutan.
Sustainable living bukanlah gaya hidup yang mudah untuk diterapkan, tetapi setiap tindakan kecil dapat membuat perbedaan yang signifikan dalam menjaga keseimbangan alam. Dengan menyadari dampak dari setiap tindakan kita, kita dapat berkontribusi pada pembentukan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan bagi generasi mendatang. Sudah siap untuk mulai kontribusi kecil Anda untuk mulai gaya hidup berkelanjutan?